Postingan Populer

50+ Kata Mutiara Senja Hari yang Indah untuk Caption Instagram

50+ Kata Mutiara Senja Hari yang Indah untuk Caption Instagram

Kata Mutiara Senja Hari
Rasanya ada beribu kenangan yang tidak bisa dijabarkan dengan kata-kata. Apalagi kejadian tersebut berlangsung dengan orang yang menempati posisi spesial. Tapi waktu punya sejuta cara untuk mengingatkan. Entah itu membawa kebahagiaan atau malah sebaliknya. Sebut saja saat langit sore berganti malam. Ada proses dimana momen tersebut banyak menyimpan arti mendalam bagi mayoritas orang.
Kata mutiara senja tak ubahnya bumbu wajib bagi para penyair untuk melantunkan sajaknya. Pun bagi mereka pelancong amatir yang lebih gemar dengan caption ataupun cuplikan singkat yang akan menyentuh hati siapa pun tatkala membacanya. Tidak ada yang ragu bahwa senja memunculkan lukisan paling indah di dunia. Sebuah suguhan alam yang tidak hanya menampilkan kekuasaan Sang Khaliq, namun juga menyiratkan teka-teki yang tidak mudah untuk dipahami.
Kata Mutiara Senja Hari
Kehadiran kata mutiara senja seringkali dibarengi kesedihan. Kedatangannya yang sementara kerap dikaitkan dengan pemberian harapan oleh seseorang dan berakhir dengan bualan semata. Mana mungkin ada yang rela disinggahi sebentar untuk melarikan diri dari luka atau beristirahat lantaran tidak menjumpai tempat untuk meneduhkan perasaannya?. Apapun yang identik dengan senja, fenomena ini selalu berhasil mengundang antusias banyak orang. Bahkan menginspirasi untuk bangkit dari keterpurukan. Sebut saja lagu, puisi, novel, hingga drama musikal yang sukses membius jutaan pasang mata penikmatnya dari berbagai lapisan masyarakat.

Kata Kata Mutiara Senja Sore Menjelang Malam Terbaru


“Di akhir senja kuucap “selamat menikmati jingga kelabu senja kali ini. ketika tak ada jingga, buatlah seberkas cahayanya oleh senyummu.”
“Jauh adalah ketika kita duduk bersebelahan di bangku taman menatap senja, tapi hati kita di bangku yang berbeda.”
“Jika aku tak bisa menjadi bintang terang di hatimu, biarkan aku menjadi bintang paling terang yg akan selalu kau tatap ketika senja tiba..”
“Ternyata, bukan hanya senja yg dapat padam. Yaitu amarah, ketika pelukmu merengkuh semua peluh. Aku terasa seperti bayi kecil di dadamu.”
“Senja selalu apa adanya, luka, kehilangan, adalah sajak-sajak yang tercipta di bawahnya, di ufuk mata; ketika genggaman mereda.”
“Aku sudah melihat jutaan senja, tapi tidak satupun dari mereka yang lebih indah daripada ketika kau memelukku sebagai sore yang sederhana.”
“Ketika senja mulai tenggelam, ku mulai menyadari kamu yang paling berarti, dan ketika sinar matahari menyapa ku sadari kamu hanya mimpi.”
“Ketika senja mulai tenggelam, ketika durjana malam datang, kau tersenyum indah diantara ribuan bintang, takkan kulukai senyumu sayang.”
“Saat jingga bersetubuh dengan gelap, sepasang mata sibuk kemasi air matanya; seakan takut, senja mencuri rindu miliknya.”
“Kebersamaan kita, sama seperti dua cangkir teh di saat senja; hangat dan manis.”
“Senja masih tak berparas bagiku, saat luka bergoresan di ulu. Laraku mengalir di hilir tak berhulu”
“saat hujan reda, senja berpura-pura bahagia. jingga seolah menampakkan bahagia, nyatanya rindu berkalang duka.”
“Ketika waktu terasa membeku, kebisingan hilang, yang terdengar hanya degupan jantung kita berdua. Senja kala itu, saat bersebelahan denganmu.”
“Ketika matahari mulai redup, sang awan pun dengan seksama jadi penguasa langit, terimakasih untuk hujan sore ini”
“Aku mencintaimu , katamu selirih angin sore . Namun aku takut ketika aku membuka mata dan kamu tak lagi ada .”
“Aku sudah melihat jutaan senja, tapi tidak satupun dari mereka yang lebih indah daripada ketika kau memelukku sebagai sore yang sederhana.”
“Ketika Sang Surya asakan lelah, sibakkan bayangan senja sembari menyumpahi gerimis. Ia bisikkan; senyummu bahagiaku.”
“Cinta yg paling indah adlh ketika sepasang kekasih itu bisa saling jujur, menjaga, setia, dan saling mencintai dgn tulus. Selamat Sore”
“Senyumku menatap senja ini, reriuh daun-daun mengiringi. Tidakkah kau melihat saat-saat yang begitu indah.”
“Selamat datang malamku, selamat jalan rinduku, hanya itu yang selalu ku ucap, saat senja berlalu darI langiku.”
“Rindu menyeruak saat senja menanti malam. Geloranya tak padam, meski diam-diam kupendam.”
“Semestaku sekarat saat punggungmu menjauh sirna. dan di ufuk barat, tak pernah kulihat senja lebih bermuram durja.”
“Saat mata senja berlinang jingga, engkau hanya terlalu bahagia mengenang luka, seperti pergi yang lupa jalan pulangnya.”
“Kelak akan ada sore yang begitu sepi bagimu, satu persatu kenangan mulai kau ingat, dan tersenyum ketika giliranku lewat.”
“Berhenti mencari yg sempurna untk dicintai, karena yg kamu butuh hanya dia yg tau betapa beruntung dia ketika bersamamu. •Sore•”
“Ketika waktu menjelang sore, usiapun tidak terasa semakin menua, tubuh kekar kian melemah, kulit segar kian keriput,”
“Maka, suatu saat nanti. Jika cinta cukup waktu, ia akan pergi. Menemukan inangnya. Dan kita kekasih, hanya sepasang ranting senja.”
“Sebuah keindahan tersendiri saat kita menyaksikan terbitnya matahari atau melihatnya tenggelam menjelang senja”
“Senja begitu cepat brganti, dan smpai saat ini kau tetap kunanti.”
“Suatu saat ada dimana masanya kita menikmati senja bersama di teras rumah. Kamu dan aku dengan secangkir coklat hangat ditangan.”
“Jangan kurangi pahala hari ini dengan mengeluh, mengumpat, menimbun dendam, hingga saat senja hanya lelah yang kita rasa.”
“Pada saat mrk telah berada di usia senja itu, kesadaranku untuk melihat mereka tersenyum lepas dgn tenteram, sangat besar.”
“Saat senja enggan menyala, Ijinkan kuselami keteduhamu, sebagai tabib ringkih kesepianku.”
“Saat temaram datang, jangan ikut tenggelam bersama mentari. Tapi bersinarlah bersama senja walau ia tanpa pelangi.”
“Senja itu spesial. Hanya datang pada waktu tertentu. Saat dia datang dia membawa keindahan..”
“Rindu menyeruak saat senja menanti malam. Geloranya tak padam, meski diam-diam kupendam.”
“Aku tulis catatan-catatan kecil tentang kita, lalu kugantungkan di mega senja. semoga ia mampu mengingatkanmu ketika kau mulai lupa.”
“Ketika dimabuk cinta hampir tak meninggalkan jeda, sela, dan waktu. hingga tak bisa membedakan pagi dan senja untuk terus memikirkan dia.”
“Saat nanti senja kembali,redam sejenak hujan yang menuntut malam panjang itu,sampai senja beranjak dari sini.”
“Tuhan, bahuku sudah lama menjadi pelabuhan airmatanya. Ku harap jika aku tiada, Kaulah tempatnya bercerita saat merindukanku.”
“Aku baru sadar bahwa ada yg lbh indah dr senyummu, yaitu tawa kecilmu yg slalu ku rindukan saat kita duduk bersama menikmati indahnya senja.”
“Aku pernah merindukanmu pada suatu senja, Puan. Sampai senja sore saat ini tak ada, karena baru saja ia terbit di dada masing-masing kita.”
“Dari mataku; seekor kupu-kupu menjelajahi garis di telapak tanganmu, begitu panjang, dan hilang saat senja di matamu datang.”
“Apakah kautahu seperti apa tanah kelahiran air mata, kekasih? seperti senja saat tenggelam di pelupukmu yang geming.”
“Jika kamu tahu arti airmata, kamu akan tahu makna hujan saat senja.”
“Saat senja menyapa, aku menyadari bahwa masih banyak hal indah yg Allah ciptakan selain Kamu.”
“Kau tahu? #senja adlh saat terbaik menceritakan kisah rindumu pd dunia, sebab di sana akan kau temukan jawbn diantara angin dan pejaman mata.”
“Kata-katamu bisa seketika lebih bertenaga ketika merasakan rindu sambil memandang senja.”
“Ketika senja dalam bis kota, kau menyapaku sembari malu, dan jendela biru tempat kita bercerita mulai penuh dgn kata.”
Melalui kata mutiara senja, seseorang dapat mencurahkan isi hatinya. Bahkan tidak jarang dari mereka yang terdorong untuk berbuat lebih demi pencapaian yang luar biasa. Senja muncul dengan beragam ekspektasi yang menyertainya. Namun ia punya makna tertentu yang cenderung gampang dikenang oleh pembacanya. Jadi tidak heran jika banyak orang yang sengaja mengutip kata mutiara senja untuk postingan di akun sosial media maupun pengingat akan kejadian yang telah dia lalui.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "50+ Kata Mutiara Senja Hari yang Indah untuk Caption Instagram"

Post a Comment